Di sekolah saya 6 Pebruari 2008 dilaksanakan rapat dinas susulan bertempat di ruang sidang. Rapat dini diadakan oleh Kepala Sekolah bagi para guru dan staff yang beberapa waktu lalu tidak mengikuti Rapat dinas, ada beberapa orang guru dan staff yang harus mengikuti rapat susulan tersebut.
Agenda dalam rapat susulan ini adalah sama dengan pada saat rapat dinas yaitu : implementasi ISO, informasi tentang uang lauk pauk dan tenang kedisiplinan pegawai. Rapat ini dipimpin langsung oleh Kepala Sekolah dan dihadiri oleh beberapa staff seperti WMM, Waka Kurikulum, dan KaTU.
Saya sebagai salah satu peserta dalam rapat ini dikarenakan pada waktu rapat dinas saya berhalangan atau sengaja berhalangan barang kali. Dalam amanahnya Kepala sekolah dan juga WMM menekankan soal kedisiplinan pegawai, dan rupanya saya termasuk sebagai pegawai yang oleh beberapa orang dianggap tidak disiplin, maka Kepala sekolah meminta kepada semua warga agar tidak mencontoh saya, dikarenakan pada waktu sekarang sebenarnya saya berstatus "bebas tugas administratif dan akademis". Namun demikian walaupun saya sedang berstatus bebas tugas, dalam kenyataanya saya sendiri masih banyak terikat pada kegiatan-kegiatan atau pekerjaan-pekerjaan yang tidak bisa saya tinggalkan. Bahkan tak jarang walaupun saya sedang tidak di sekolah tetapi pikiran dan perhatian saya masih kepada sekolah.
Pihak tertentu bahkan pernah bilang kepada saya "sampyan ini sekarang tidak usah kerja, ke kantor setiap tgl 1 aja gak apa-apa". Akan tetapi sebagai seorang pegawai yang selalu ingin berubah dan selalu ingin pengembangan maka saya tidak serta merta melepaskan dari tanggung jawab pekerjaan. Akhirnya saya harus membagi waktu antara tugas belajar dan tugas sehari-hari sebagai guru dan juga sebagai pengembang di sekolah.
No comments:
Post a Comment